Kunjungan Teman

Tuesday, September 11, 2012

how long it takes for the "magic potion" will last?

Asterix dan ramuan ajaib yang memberikan kekuatan luar biasa pada mereka yang meminumnya. saya analogikan seperti itu kebijakan yang dilakukan bagi ekonomi di eropa dan amerika pasca krisis mortgage 2008 hingga sekarang setelah membaca artikel Marc Faber.

Campur tangan pemerintah yang luar biasa besar dengan kebijakan pelonggaran moneter yang konon akan tetap dilakukan hingga 2015 dan quantitive easing yang telah dilakukan sebanyak 2 kali (next QE3) menghasilkan antidot yg luar biasa khususnya di pasar modal. Kebijakan ini tentunya direspon dengan argumen pro dan kontra dari beberapa ahli ekonomi seperti Roubini, Marc Faber, Jim Rogers.

Pemerintahan Obama dengan rezim Keynesian yang yang dikomandoin oleh Bernanke, Bos The Fed adalah rezim yg telah berhasil membuat kinclong salah satu leading indikator ekonomi yaitu Indeks saham Dow Jones.

Eropa, kawasan ini pun melakukan kebijakan yg sama dengan apa yg dilakukan rezim Obama, berulang kali pasar dibuat galau dengan indikator makro di eropa, setiap kali itu pula petinggi2 di kawasan ini melakukan manuver dengan pernyataan terlebih dahulu dan diikuti oleh kebijakan moneter sementara Marc faber said: "I'm very concerned that regardless of who will be in the white house next year, the republicans or the democrats, the fiscal deficit will stay above a trillion dollars as far as the eye can see. and that more money printing is on the way, QE3, QE4, and so forth and so on. .  - in CNBC The Call 06 Sept 2012 . GDP yang masuk kontraksi beberapa kali dan utang yang besar di negara-negara eropa, stagflasi pengangguran yang masih tinggi di amerika, menyisakan pertanyaan 'seberapa efektifkah monetary policy?"

Beberapa indikasi sebagai tanda-tanda "the bull is over" seperti treasury yield yang beberapa kali naek tinggi ; laba perusahaan besar menunjukan penurunan (terakhir fed ex) ; jumlah saham yang naek mulai turun ; consumer spending yang turun ; dan terakhir menurut saya oil price yang masih berada di harga yang wajar, jika oil naek, akan semakin membebankan kegiatan ekonomi.


yang menjadi bahan pertanyaan buat kita orang yang awam dan lagging info dan knowledge adalah : "how long it takes for the magic potion will last?'  Apakah Obama menang pada pemilu di Amerika dan tetep mempertahankan kebijakannya seperti sekarang.... anyone....??????

  

No comments:

Post a Comment